🧾 Fakta Ringkas
🔹 Tanggal Lahir:
1935-04-14
🔹 Tempat Lahir:
Madiun, Jawa Timur
🔹 Jenis Kelamin:
Laki-laki
🔹 Pekerjaan:
Politikus, Diplomat, Akademisi
🔹 Kebangsaan:
Indonesia
🔹 Jabatan Penting:
Menteri Penerangan Republik Indonesia (1978-1983)
⚓️ Kehidupan Awal dan Pendidikan
Kaboel Suadi lahir di Madiun, Jawa Timur, pada tanggal 14 April 1935. Informasi mengenai masa kecilnya relatif terbatas. Ia menempuh pendidikan tinggi di Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta, dan lulus dengan gelar sarjana di bidang 🛈 Ilmu Sosial dan Politik. Setelah lulus, ia melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi.[2]Profil Kaboel Suadi - UGM Alumni -🛈 Website Alumni UGM
[Tanggal:2025-06-08]
⚓️ Karier Politik dan Diplomatik
Karier politik Kaboel Suadi mulai menanjak pada era Orde Baru. Ia menduduki berbagai jabatan strategis di pemerintahan. Puncak kariernya adalah ketika ia ditunjuk sebagai Menteri Penerangan pada tahun 1978, menggantikan Mashuri Saleh. Selama menjabat sebagai Menteri Penerangan hingga tahun 1983, Kaboel Suadi berperan penting dalam mengendalikan informasi dan media massa di Indonesia pada masa itu.
Setelah tidak lagi menjabat sebagai menteri, Kaboel Suadi melanjutkan kariernya di bidang diplomatik. Ia pernah ditugaskan sebagai Duta Besar Indonesia untuk Swiss dan Vatikan. Pengalaman ini memperluas wawasan dan jaringannya di dunia internasional.
⚓️ Karier Akademik
Selain berkiprah di dunia politik dan diplomasi, Kaboel Suadi juga memiliki latar belakang akademis yang kuat. Ia aktif mengajar dan meneliti di berbagai perguruan tinggi. 🛈 Ia pernah menjabat sebagai rektor di beberapa universitas, 🛈 meskipun detail mengenai universitas mana yang pernah dipimpinnya masih perlu dikonfirmasi lebih lanjut. Kontribusinya di dunia pendidikan cukup signifikan.[5]🛈 Daftar Rektor Universitas di Indonesia -🛈 Data Perguruan Tinggi
[Tanggal:2025-06-08]
⚓️ Warisan dan Penilaian
Kaboel Suadi merupakan tokoh yang memiliki peran penting dalam sejarah politik Indonesia, khususnya pada masa Orde Baru. Sebagai Menteri Penerangan, ia memiliki pengaruh besar dalam mengendalikan informasi dan opini publik. Penilaian terhadap perannya ini bervariasi. Bagi sebagian orang, ia dianggap sebagai sosok yang loyal terhadap pemerintah dan berkontribusi dalam menjaga stabilitas negara. Namun, bagi sebagian lainnya, ia dikritik karena dianggap membatasi kebebasan pers dan berekspresi. [6]Opini Publik dan Kontrol Media di Era Orde Baru - Jurnal Ilmu Sosial -🛈 Jurnal Penelitian
[Tanggal:2025-06-08]
Terlepas dari berbagai kontroversi yang menyertainya, Kaboel Suadi tetap menjadi bagian dari sejarah Indonesia. Pengalaman dan pengetahuannya di bidang politik, diplomasi, dan akademis memberikan kontribusi yang signifikan bagi perkembangan bangsa. Pemikiran dan karya-karyanya masih relevan untuk dikaji dan dipelajari oleh generasi penerus.[7]Biografi Tokoh Nasional - Kaboel Suadi -🛈 Buku Biografi
[Tanggal:2025-06-08]